Kakak

Sabtu, 18 Februari 2012




Saat dia ada di rumah, sangat menyebalkan. tapi kalau dia tidak ada di rumah, rumah sangat sepi. apalagi saat kau pergi dan hilang entah kemana? aku sangat khawatir. aku mencari-cari info tentang keberadaan mu. aku sama sekali tidak bisa tenang, yang ada hanyalah rasa khawatir, cemas, dan sedih. aku tidak bisa membayangkan apa yang akan terjadi kepada mu nantinya.

aku menunggu mu sampai kamu datang. ku selalu menunggu mu... ku berharap kau pulang ke rumah. aku sangat merindukan mu. tiada SMS, Telphone, e-mail, dan kabar sedikit pun dari mu. ku sangat cemas. karena kau adalah satu-satunya harta berharga milik ku. ku tidak mau kamu pergi seperti mama dan papa, yang sampai sekarang tidak pulang-pulang ...

sampai aku tertidur di depan pintu. saat aku terbangun, ku merasa sangat hangat. sudah lama rasa hangat ini telah ku lupakan. aku membuka mata ku pelan-pelan. . . dan saat ku sedikit mata ku melihat mu, aku langsung menangis dan memeluk mu. aku tidak ingin kehilangan kamu lagi. dan ku berkata

"Jangan pergi lagi, aku kangen." kata ku dengan mata yang penuh air mata
"Iya, kita akan selamanya bersama. Mamah dan Papah juga akan selalu menemani mu"
"Aku sayang kakak"
"Aku juga sayang Adek..."

0 komentar:

Posting Komentar